10 Fakta Seru Seputar Olimpiade Rio de Janeiro 2016
10 Fakta Seru Seputar Olimpiade Rio de Janeiro 2016
Fakta Olimpiade Rio De Janeiro |
Sebanyak 121 medali yang diperoleh oleh kontingen Amerika Serikat itu terdiri jadi banyak 46 medali emas, 37 medali perak serta juga sebanyak 38 medali perunggu. Amerika juga menjadi salah satu negara yang sukses memperoleh medali dengan total sampai dengan 3 digit angka. Mengingat kalau perolehan medali di papan klasemen urutan ke-2, punya jarak yang nyaris 1/2 dari perolehan medali Amerika Serikat. Urutan ke-2 diduduki oleh Britania Raya yang menghimpun banyak 67 medalion dengan detil banyak 27 emas, lalu 23 perak dan 17 perunggu.
Sementara itu, kontingen Indonesia berhasil menyelesaikan Olimpiade Rio de Janeiro 2016 ini dengan duduk di posisi 46 dengan total raihan sebanyak 3 medali yang tidaklah lain 1 emas dari cabang olahraga bulutangkis dan 2 perak dari cabang olahraga angkat besi. Satu medali emas berhasil diperoleh Indonesia berkat keberhasilan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Sedangkan dua medali perak, satu diantaranya didapatkan oleh lifter putri, Sri Wahyuni dan satu medali perak lainnya didapatkan lifter putra, Eko Yuli Irawan.
Klasemen Medali Olimpiade |
Olimpiade 2016 yang berlokasi di Rio de Janeiro, Brasil baru aja dimulai tanggal 5 Agustus 2016 kemarin dan berakhir pada 21 Agustus 2016 nanti. Pesta olahraga internasional ini melibatkan para atlet terbaik dari 206 negara untuk memperebutkan medali di 28 cabang olahraga. Ada banyak fakta seru mengenai Olimpiade 2016, makanya kali ini ane ingin berbagi ke travelers soal fakta-fakta seru tersebut.
1. MENGHABISKAN DANA LEBIH SEDIKIT DARIPADA OLIMPIADE SEBELUMNYA
Dana Buat Olimpiade |
Berdasarkan pernyataan dari creative director Olimpiade, Fernando Meireless, dana yang disediakan untuk Olimpiade tahun ini 12 kali lebih sedikit dibanding Olimpiade London dan 20 kali lebih sedikit dibanding Olimpiade Beijing. Tahun ini, mereka bahkan berhasil memangkas bujet yang awalnya US $113.9 juta menjadi US $55.9 juta.
2. 28 ATLET DARI INDONESIA DIKIRIM UNTUK BERLAGA DI OLIMPIADE 2016
Seluruh Atlet Indonesia |
Atlet-atlet tersebut adalah:
Glenn Victor Sutanto (cabang olahraga renang di nomor 100 meter gaya kupu-kupu putra)
Eko Yuli Irawan (cabang olahraga angkat besi di nomor 62 kg)
Triyatno (cabang olahraga angkat besi di nomor 69 kg)
Sudirman Hadi (cabang olahraga atletik terjun di nomor 100 m putra)
Toni Syarifudin (cabang olahraga balap sepeda BMX di nomor kelas BMX putra)
Maria Natalia Londa (cabang olahraga atletik. Akan ikut nomor lompat jauh)
Yessy Yosaputra (cabang olahraga renang di nomor 200 m gaya punggung putri)
La Memo (cabang olahraga dayung di nomor single sculls putra)
Dewi Yuliawati (cabang olahraga dayung di nomor W1x single sculls putri)
Deni (cabang olahraga angkat besi kelas 69 kg)
Hendra Setiawan (cabang olahraga bulutangkis di nomor ganda putra)
Muhammad Ahsan (cabang olahraga bulutangkis di nomor ganda putra)
I Ketut Ariana (cabang olahraga angkat besi kelas 69 kg)
Muhammad Hasbi (cabang olahraga angkat besi kelas 62 kg)
Ega Riau Agatha Salsabila (cabang olahraga panahan nomor individu recurve putra)
Ika Yuliana Rochmawati (cabang olahraga panahan di nomor individu recurve)
Dewi Safitri (cabang olahraga angkat besi kelas 53 kg)
Sri Wahyuni Agustiani (cabang olahraga angkat besi kelas 48 kg)
Muhammad Hanif Wijaya (cabang olahraga panahan dalam nomor individu recurve dan timrecurve putra)
Hendra Purnama (cabang olahraga olahraga panahan untuk nomor team recurve putra)
Tomyy Sugiarto (cabang olahraga olahraga bulutangkis nomor tunggal putra)
Tontowi Ahmad (cabang olahraga bulutangkis nomor ganda campuran)
Praveen Jordan (cabang olahraga bulutangkis nomor campuran)
Debby Sutanto (cabang olahraga bulutangkis nomor ganda campuran)
Nitya Maheswari (cabang olahraga bulutangkis nomor ganda putri)
Greysia Polii (cabang olahraga bulutangkis nomor ganda putri)
Linda Wenifanetri (cabang olahraga bulutangkis nomor tunggal putri)
Lilyana Natsir (cabang olahraga bulutangkis nomor ganda campuran)
Seperti di Olimpiade sebelumnya, di cabang olahraga bulu tangkis, Indonesia selalu mengirimkan atlet lebih banyak ketimbang cabang olahraga lainnya. Indonesia juga mendapatkan tiga tiket wild card, yaitu tiket tambahan di mana para atlet nggak harus melewatkan proses kualifikasi untuk mengikuti pertandingan. Mereka yang mendapatkan tiket wild card adalah Sudirman Hadi (atlet atletik), Glenn Victor (atlet renang), dan Yessy Yosaputra (atlet renang).
3. UANG SAKU ATLET RP 3,1 JUTA PER HARI
Selama berkompetisi di Olimpiade 2016, para atlet Indonesia mendapatkan uang saku sebesar US $241 atau sekitar Rp 3,1 juta per hari yang diberikan secara utuh tanpa potongan apa pun. Namun, pemberian uang saku nggak langsung diberikan semuanya di hari pertama. Hal ini dilakukan untuk mencegah atlet tergoda boros dan membeli banyak barang lalu pulang tanpa tabungan.
4. RAIH EMAS, DAPAT BONUS RP 5 MILIAR
Atlet Indonesia |
Kali ini, pemerintah lebih terbuka pada kesejahteraan para atlet Indonesia, sehingga pemerintah menyiapkan bonus yang menggiurkan, yaitu uang sebesar Rp 5 miliar jika atlet tersebut berhasil meraih emas. Bonus tersebut lebih besar lima kali lipat ketimbang Olimpiade London tahun 2012 kemarin. Dan jika raih medali perak mendapatkan Rp 2 miliar, sedangkan peraih medali perunggu bakal mendapatkan Rp 1 miliar.
Bonus besar tersebut dijanjikan agar para atlet makin bersemangat untuk meraih prestasi dan mengharumkan nama Indonesia. Atlet Indonesia pertama yang berhasil meraih medali perak di cabang angkat besi Olimpiade 2016 adalah Sri Wahyuni! Selamat, ya!
5. SEMPAT ALAMI MASALAH KETERSEDIAAN MAKANAN
Saat menginjakkan kaki di Brasil, para kontingen Indonesia sempat mengalami masalah ketersediaan makanan. Karena, pihak tuan rumah kurang bisa menyediakan makanan bagi para atlet, khususnya makanan bercitarasa Asia. Makanan yang disajikan pun cepat dingin dan harus dipesan dua hari sebelumnya.
Begitu pula dengan asupan sayur dan buah yang merupakan nutrisi penting untuk atlet. Dan para atlet nggak diperbolehkan membawa makanan dari luar. Solusinya, para atlet berkoordinasi dengan tim agar dapat menyediakan makanan yang bisa disantap dengan cepat.
6. BENDERA MERAH-PUTIH DIBAWA OLEH ATLET LOMPAT JAUH, MARIA LONDA
Maria Londa Atlet Lompat Jauh Indonesia |
Kali ini, atlet yang bertugas membawa bendera Indonesia di ajang Olimpiade 2016 adalah Maria Londa, atlet lompat jauh.
Terpilihnya Maria, tentunya bukan tanpa alasan, soalnya ia merupakan atlet pertama yang mendapatkan tiket untuk berlaga di Olimpiade kali ini. Sebelumnya, ia pernah meraih medali emas di Asian Games 2014 dan SEA Games 2015.
7. ATLET PANAHAN NGGAK BOLEH DIWAWANCARAI MEDIA
Atlet Panahan Indonesia |
Menjelang keberangkatan para atlet panahan ke Brasil, mereka dilarang melakukan wawancara dengan awak media, apalagi hal-hal di luar konteks pertandingan. Paling cuma boleh menjawab satu atau dua pertanyaan penting agar mereka tetap bisa fokus pada tujuan utama, bisa tetap rileks, dan bisa bertanding dengan baik.
8. WANITA ASAL INDONESIA JADI WASIT PERTANDINGAN TAEKWONDO
Wasit Taekwondo asal Indo Rahadewinata |
Bukan hanya atlet-atlet berprestasi yang dikirim oleh Indonesia di Olimpiade 2016, tapi juga ada wanita bernama Rahadewineta yang terpilih jadi wasit pertandingan taekwondo. Terpilihnya Rahadewineta pun nggak semudah yang kita bayangkan. Ia sendiri dipimpin oleh UTI (Universal Taekwondo Internasional) Professional yang berada di bawah naungan WTF (World Taekwondo Federation).
Sebelumnya, ia bergabung dengan 5000 wasit dari seluruh dunia, kemudian diseleksi menjadi 500 wasit dan dipersempit lagi menjadi 100 wasit. Hingga akhirnya ia mendapatkan posisi tertinggi dan terpilih menjadi wasit resmi pertandingan taekwondo.
9. SERAGAM KONTINGEN INDONESIA DICACI DI DALAM NEGERI, DIPUJI DI LUAR NEGERI
Blazer Merah Putih Di Olimpiade Rio |
Seragam kontingen Indonesia di upacara pembukaan Olimpiade 2016 jadi bahan pembicaraan di kalangan netizen, khususnya di media sosial. Karena, banyak yang nggak menyukai desain blazer merah putih dengan motif Garuda besar yang berada di tengah blazer. Banyak yang menilai seragam yang didesain oleh Prima Suci Ariani tersebut terlihat norak dan aneh.
Namun, Menpora justru lega, karena masyarakat dunia banyak yang mengacungi jempol untuk desain seragam tersebut, bahkan ada yang menilainya sebagai kostum defile terbaik di Olimpiade 2016. Media Inggris Daily Mail menyebutkan bahwa seragam Indonesia merupakan salah satu yang terbaik berkat penampilannya yang royal. USA Today juga mengatakan hal yang sama.
10. KONDOM BERBAHAN KARET ALAMI DIBAGIKAN GRATIS DI RIO DE JANEIRO
Olimpiade Rio De Janeiro |
Nggak cuma membahas soal olahraga, tapi pihak tuan rumah juga sempat mengadakan kampanye pelestarian hutan ketika menyambut Olimpiade 2016. Kondom berbahan karet alami dibagikan secara gratis di sekitar arena penyelenggaraan Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro. Ini merupakan bagian dari kampanye pelestarian Hutan Amazon.
Kementerian Kesehatan Brasil menyampaikan bahwa kurang lebih ada 9 juta kondom berbahan karet alami yg mulai dibagikan secara gratis. Pembagian kondom adalah salah satu cara untuk mempromosikan seks aman, mengingat Brasil masih dalam ancaman virus Zika yg diketahui mampu menular lewat hubungan seksual.
Post a Comment